PALU, 25/02 – Kami berharap kedepannya peran LDII dalam berdakwah bisa membawa manfaat bagi bangsa dan negara. Fokus dakwah inilah yang menjadi suatu tantangan bagi umat Islam. Hal itu disampaikan Ketua MUI Sulteng Habib Ali bin Muhammad Al-Jufri saat menerima kunjungan silaturohim pengurus DPW LDII Provinsi Sulawesi Tengah, 24/02.
Lebih lanjut Habib Ali bi Muhammad Al-Jufri menambahkan agar para pemuda dapat dihimpun untuk menjalankan dakwah dan selalu mengisi masjid. Pemuda merupakan orang tengah antara golongan atas dan golongan bawah. Pembinaan terhadap generasi muda menjadi sangat penting. “Kalau saya jalan ke masjid, pasti yang paling banyak bapak-bapak dan anak-anak. Jarang sekali saya lihat pemuda datang ke masjid,” ungkap Ketua Umum PB Alkhairat ini.
Dalam nasehatnya, Habib Ali menggambarkan keadaan umat Islam saat ini begitu banyak namun terlihat sedikit, sehingga musuh mudah menggoyahkan umat Islam menjadi tidak rukun. “Nabi Muhammad bersabda kita banyak tapi bagaikan buih, salah satunya disebabkan karena emosi, bertindak tanpa pikiran, berbicara tanpa berpikir sehingga banyak ucapan yang keluar tidak dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Habib.
Habib Ali mengajak kepada LDII untuk menjalankan misi bersama dengan MUI yaitu dapat menyatukan umat meskipun berbeda pandangan. “Saat ini kita diadu untuk saling menyinggung antara satu dengan lain, sehingga musuh kita bagaikan ular yang berjalan di semak sisa menunggu waktunya untuk mematok kita, jadi kita ini mangsa dari musuh yang tidak terlihat tersebut” ucapnya.
“Selamat kepada LDII yang akan menyelenggarakan Muswil ke-5, semoga berjalan dengan aman dan sukses. Insya Allah jika saya tidak berhalangan saya akan hadir pada Muswil LDII. Semoga LDII dapat bermanfaat bagi umat,” ucap Habib Ali.
Sementara itu Ketua DPW LDII Sulawesi Tengah H.Agussalim Sutan Marhum menyatakan bahwa silaturahimnya ini adalah untuk meminta arahan dan nasehat dari Habib Ali dan MUI Sulteng. “Kami meminta nasehat dan arahan Habib Ali agar muswil berjalan lancar dan bermanfaat untuk masyarakat. Sekaligus kami mengundang jajaran MUI dan PB Al Khairat untuk bisa menghadiri Muswil V LDII Sulteng,” ujar Agussalim.
Pada Muswil 15 Maret 2022 ini LDII mengangkat tema berkaitan dengan visi misi Pemprov Sulteng yaitu, “Peran LDII Mewujudkan SDM Profesional Religius dalam Upaya Gerak Cepat Menuju Sulteng Lebih Sejahtera dan Lebih Maju.” Rencananya pelaksanaan Muswil LDII Sulteng akan diikuti 13 DPD LDII seluruh Sulteng yang terbagi menjadi dua yaitu melalui dalam jaringan (daring/ online) dan luar jaringan (luring/ tatap muka) di Hotel Best Western, Palu.
“Situasi pandemi maka kami mengikuti protokol kesehatan yang ada, namun tetap kami berharap substansi tetap bisa dibahas dengan dengan baik. Alhamdulillah berkat dukungan banyak pihak termasuk Habib Ali maka persiapan Muswil LDII Sulteng bisa berjalan baik,” ujar Agussalim. (znf/lines)